Apakah kamu orang yang rutin di datangi si
tukang koran setiap pagi? Ataukah kamu sering dikirimi majalah yag terbit
mingguan juga bulanan? Jika kamu salah satu dari mereka yang menjadi list
kunjungan tukang koran dan kurir majalah, maka akan kemanakah koran serta
majalahmu satu sampai dua tahun mendatang?
Mengelola kertas bekas yang sudah tak terpakai bukanlah hal sulit. Bermula dari yang disebut iseng, saya coba untuk mengumpulkan kertas-kertas bekas dari lingkungan sekitar kemudian membuat kertas daur ulang. Tak sampai disitu saja, kardus-kardus bekas yang ada dengan sedikit modifikasi menjadi box-box unik yang diminati orang banyak.
Kreatifitas dalam mengelola kertas bekas tak hanya mendatangkan keuntungan bagi kita pribadi, tetapi cara ini dapat mengurangi volume sampah yang kian banyak dan sulit untuk diuraikan.
Zaman yang memaksa manusia untuk menjadikan
koran dan majalah sebagai barang yang terbuang. Selain sudah tak terpakai lagi
karena informasi di dalamnya sudah ketinggalan jaman, selain itu tak banyak
orang yang bisa melihat nilai ekonomis dari barang-barang tersebut. Disini,
saya mencoba mengembangkan ide saya untuk membuat yang “dibuang” tersebut
menjadi penghasil “uang”.
Mengelola kertas bekas yang sudah tak terpakai bukanlah hal sulit. Bermula dari yang disebut iseng, saya coba untuk mengumpulkan kertas-kertas bekas dari lingkungan sekitar kemudian membuat kertas daur ulang. Tak sampai disitu saja, kardus-kardus bekas yang ada dengan sedikit modifikasi menjadi box-box unik yang diminati orang banyak.
Kreatifitas dalam mengelola kertas bekas tak hanya mendatangkan keuntungan bagi kita pribadi, tetapi cara ini dapat mengurangi volume sampah yang kian banyak dan sulit untuk diuraikan.
Selamat mencoba ... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar